Mahabarata dan Ramayana beberapa
kali disebut dalam film ini, sebagai alat bantu karakternya menegaskan bahwa
semua orang memiliki hakikat masing-masing yang tak bisa diubah. Pangeran
selalu bergelimang kemewahan, sebaliknya rakyat jelata terus menderita.
Perpsektif terseut selalu jadi alasan semua ketidakadilan, baik terkait ras,
kasta, gender, atau sebagaimana tema utama Super
30, pendidikan
Related : SUPER 30 (2019).